CONTENT MARKETING dan Esensinya bagi bisnis anda

'Apaan sich content marketing itu?' – Inilah pertanyaan pertama yang selalu muncul di benak pengguna Internet awam, setelah mendengar istilah ini untuk pertama kalinya.

Menurut hasil pencarian di Wikipedia untuk istilah dimaksud, "Content marketing adalah sebuah istilah umum yang meliputi seluruh bentuk aktivitas yang melibatkan kreasi membagikan atau menawarkan content (materi) tertentu untuk menarik minat atau keterlibatan dari basis pelanggan potensial ataupun yang sudah ada. Berbeda dengan metode traditional marketing yang ditujukan untuk meningkatkan penjualan atau kesadaran terhadap merek melalui teknik interupsi, content marketing lebih ditujukan pada pemikiran bahwa dengan memberikan informasi yang berkualitas tinggi, relevan dan bernilai kepada prospek dan pelanggan, barulah kita bisa mengarahkan konsumen untuk melakukan sesuatu yang bisa mendatangkan profit bagi perusahaan.”

Dalam bahas yang lebih sederhana, kapanpun Anda membaca, melihat atau mendengar sesuatu yang menarik, hal-hal yang bisa membuat Anda terlibat, apakah itu berupa posting dalam blog, artikel yang dipublikasikan dalam majalah, video informatif, buku menu yang menarik di restoran, headline yang menohok di koran lokal yang menarik perhatian Anda, newsletter ataupun materi dalam website, itulah contoh bentuk-bentuk dari content marketing.


Esensi dari Content Marketing: USP (Unique selling point) dari content marketing adalah, keunikannya dan materi yang bisa dirancang dengan gaya “gue banget”, di mana penulis content dapat menuturkan secara padu mengenai dirinya sendiri, perusahaannya, ataupun produk dan jasa yang dijual. USP ini juga penting untuk menarik minat pelanggan atau pengunjung Anda untuk membaca sesuatu yang baru dan menarik, sembari pada saat yang sama, membuat Anda bisa menonjol dan keluar dari kerumunan penyedia produk yang serupa. Jika USP ini diterima dengan baik, aktivitas content marketing bisa membantu memposisikan bisnis Anda sebagai sumber terpercaya dalam ceruk pasar yang Anda masuki.
"Para marketer bisa memanfaatkan content marketing sebagai sarana untuk mencapai sejumlah tujuan, seperti menanamkan posisi yang signifikan di benak pelanggan, memupuk pengenalan terhadap produk sejak dini, meningkatkan penjualan, meningkatkan retensi dan sebagainya", demikian seperti dilansir dari halaman pencarian Wikipedia. Hal ini mempertegas pula pentingnya content marketing untuk mempertahankan basis pelanggan Anda.

USP Penting Lainnya dari Content Marketing adalah sifatnya yang Permissive, tidak menginterupsi pelanggan.Tidak seperti pendekatan marketing lama, content marketing didasarkan pada izin penggunanya. Maksudnya, Anda tidak menawarkan produk Anda secara paksa, dengan menginterupsi calon pelanggan, melainkan hanya menawarkan produk jika prospek mengizinkannya. Dalam Internet Marketing misalnya, pengunjung situs akan ditawarkan terlebih dahulu untuk menjadi member dan bersedia untuk berlangganan newsletter, email, atau eBook yang berisi penawaran dari sponsor atau pengelola website. Jika pengunjung bersedia, barulah mereka akan menerima dan mambaca content Anda dalam blog, website, ezine, newsletter, white-paper ataupun social media content.
Content yang dibuat (bisa berupa tulisan teks di blog atau konten digital dalam bentuk gambar atau video) harus disusun dengan trik tertentu hingga bisa menarik pengunjung untuk melakukan tindakan yang positif bagi kita, seperti mengisi formulir keanggotaan, mengonfirmasi alamat email untuk menerima penawaran berkala dari Anda, mereferensikan situs Anda kepada relasi, menyebarluaskan materi dalam situs Anda ke berbagai website social media dan sebagainya.

Akhirnya, untuk mempertahankan pelanggan, Anda perlu terus menerus memiliki content yang berkualitas, dan kemudian memasarkannya pula dengan efektif. Entah itu berarti Anda harus menulis sendiri materi Anda, menanamkan personal brand yang kuat pada target pengunjung website Anda, ataukah harus menyewa jasa content writing service atau content provider dari para ahli yang benar-benar memahami dan mengenal ceruk pasar pengunjung website serta mengetahui minat basis pelanggan Anda. Konsistensi dalam me-maintain content situs bukan saja membantu Anda mempertahankan basis pelanggan yang sudah ada, namun juga memungkinkan Anda membangun basis pelanggan baru.

Article by hendry ( id : hendry )


#